Membuka pintu toko roti di sudut jalan, dinding putih yang dulu kusam telah menghilang—digantikan oleh pola bergelombang gandum emas yang terjalin dengan baguette hasil lukisan tangan. Di sudut tertentu, tulisan "Dipanggang segar setiap hari, disajikan hangat" ditampilkan dengan huruf-huruf lucu. Bahkan dinding di sebelah kasir dipenuhi ilustrasi croissant kecil. Pelanggan yang baru saja masuk tanpa sadar langsung mengeluarkan ponsel mereka untuk berfoto: "Dinding toko ini sangat lucu!"
Ini adalah rutinitas harian pemilik toko, Suster Wang, setelah ia mengubah toko miliknya dengan menggunakan printer dinding. Sebelumnya, ia khawatir dekorasi tokonya kurang menonjol. "Saya ingin membuat dinding bertema, tetapi mempekerjakan pelukis tidak hanya mahal, tetapi saya juga harus menutup toko selama beberapa hari, yang menyebabkan kerugian besar bagi bisnis." Kemudian ia mencoba printer dinding. Dari desain hingga selesai, prosesnya hanya memakan waktu tiga jam. Tinta berbasis air yang ramah lingkungan tidak memiliki bau menyengat, dan toko bisa langsung dibuka pada hari yang sama setelah pengerjaan selesai. Desain cetakan tampak hidup dan cerah, bahkan serat bulir gandum terlihat sangat jelas.
"Sekarang, sembilan dari sepuluh pelanggan yang datang membeli roti akan mengambil foto dinding dan mempostingnya di WeChat Moments. Beberapa bahkan sengaja datang hanya untuk melakukan check-in." Seorang pelanggan tersenyum dan berkata bahwa mesin pencetak dinding tidak hanya menyelesaikan masalah dekorasi, tetapi juga membantu toko menciptakan tempat yang unik dan tak terlupakan. Pola dinding berubah sesuai musim: bunga sakura dan roti panggang di musim semi, kastanye karamel dan roti di musim gugur. Setiap pembaruan menarik kembali pelanggan lama sekaligus menarik pelanggan baru. "Ternyata sebuah dinding bisa menjadi 'kode traffic' bagi sebuah toko."
Bagi restoran kecil, mesin pencetak dinding lebih dari sekadar "alat dekorasi"; mereka juga merupakan alat pemasaran dengan biaya rendah. Tanpa perlu konstruksi rumit atau anggaran besar, dinding dapat diubah menjadi media yang menyampaikan kehangatan merek, sehingga pelanggan merasa terkesan oleh desain hangat tersebut bahkan sebelum mencium aroma roti. Dinding-dinding yang "bisa berbicara" ini memungkinkan semakin banyak toko di tepi jalan untuk lepas dari keseragaman dan mengembangkan gaya unik mereka sendiri.

EN
AR
HR
NL
FR
DE
IT
JA
KO
PL
PT
RO
RU
ES
SV
ID
TH
TR